Mayoritas
orang akan merinding atau bahkan lari tunggang langgang ketika melihat sesosok
ular didekatnya. Tapi tidak sedikit juga orang begitu menggandrunginya, dan
karena anda membaca artikel ini, anda termasuk salah satunya! Memeliharanya
mungkin tidaklah sulit dengan membeli ular yang sudah dijinakan tapi bagaimana
dengan menjinakan ular itu sendiri? Pasti anda penasaran bukan?
Memang
menjinakan ular tidaklah mudah, tapi bukankah disitu letak tantangannya?
Seperti menjinakan hati seseorang yang liar dan buas, menjinakan seekor ular
membutuhkan waktu, kesabaran dan ketelatenan.
Lain
dengan binatang peliharaan pada umumnya, ular yang masih sangat muda atau bayi
malah cenderung lebih galak dan agresif dari pada ular yang sudah agak dewasa.
Ini dikarenakan mereka lebih mudah merasa takut dan terancam ketimbang
kakak-kakaknya yang sudah lebih kalem.
Tapi
anda tidak perlu gusar karena selalu ada jalan menuju ke Roma, disini kami
berikan tips dan trik khusus untuk meluluhkan hati si “dia” yang galak.
Langkah-langkah
menjinakan Ular:
1. Perhatian: Sebelum mendekati ular
apapun, anda harus pastikan hal-hal tersebut dibawa ini:
Ular
itu tidak berbisa
Ukuran
ular tidak terlalu besar. Hanya penjinak professional yang sebaiknya menangani
ular dengan ukuran sangat besar. Tidak dianjurkan menjinakan ular yang lebih
besar dan lebih kuat dari anda karena akan berakibat sangat fatal bila ular
balik menyerang anda.
Ular
telah kenyang alias telah makan dalam waktu dekat. Tapi jangan setelah makan
karena ular bisa memuntahkan makanan. Ular memiliki trik pertahanan diri dengan
memuntahkan makanannya dikala dia merasa terancam oleh bahaya agar dia dapat
berlari lebih kencang ketika perutnya kosong. Sebaiknya tunggu dua hingga empat
hari setelah ular makan. Hal ini tergantung besarnya makanan yang ia telan.
Ular yang lapar adalah ular yang dalam keadaan marah sehingga ia akan menjadi
lebih agresif.
Carilah
teman jika ular yang anda coba jinakan cukup besar, misalnya melebihi 2 meter.
Karena bukanlah hal yang tidak mungkin ular tersebut dapat melilit leher anda.
Tapi jika ukuran ular sangat masih kecil dan kekuatannya masih lemah anda bisa
melakukannya sendiri.
2.
Buat dia merasa senang:
Hati yang senang mudah ditaklukan, begitu juga
ular. Buatlah ular merasa nyaman dan senang dengan kandangnya. Letakan
kandang pada tempat yang teduh dan alat penghangat seperti lampu atau piringan
penghangat dalam kandangnya. Berikan makanan yang sehat dan air yang bersih
setiap saat. Jagalah selalu agar ular terhindar dari stress karena akan
mempersulit proses penjinakan.
3.
Hadir Selalu:
Biasakan ular dengan kehandiran anda. Biarkan dia melihat
anda lalu lalang atau melakukan kegiatan sehari-hari. Pada awalnya mungkin ular
akan mencoba menyerang anda dengan mematuk dinding kaca, tapi secara perlahan
dia akan memahami bahwa kehadiran anda bukan sebuah ancaman baginya.
4.
Dekati si dia dengan percaya diri:
Ketika ular sudah terlihat tenang dan
terbiasa melihat anda, saatnya untuk mendekati. Seperti halnya mendekati anjing
dan kucing, ular akan dapat merasakan ketika anda tidak PeDe atau gugup. Hal
tersebut hanya akan membuat si ular juga merasakan hal yang sama. Langkah yang
tepat adalah memulai pendekatan anda dengan percaya diri dan tenang. Ularpun
akan merasa tenang bersama anda.
5.
Hindari sarung tangan dan pengait:
Sarung tangan dan pengait mungkin aman
untuk anda, tapi dua alat tersebut tidak dapat membantu banyak dalam menjinakan
ular. Biarkan tangan anda tergigit sekali dua kali jika ukuran ular anda kecil.
6.
Hati-hati dengan wajahnya:
Ular sangat sensitif dengan rangsangan yang
terjadi didepan wajahnya, jadi hampirilah ular dari belakang atau samping
tubuhnya.
7.
Jangan di belai:
Jablai? Bukanlah keluhan seekor ular. Tidak seperti
binatang lainnya yang butuh belaian sebagai perkenalan atau tanda sayang, anda
sebaiknya tidak membelai ular yang belum jinak maupun sudah jinak didalam
kandangnya. Ular akan merasa sangat terganggu dan marah dengan belaian
yang terus menerus.
8.
Anda punya Kuasa:
Jangan main colek-colek karena ular bukan binatang
pemalu, anda harus menunjukan kekuasaan dan keyakinan diri anda padanya.
Ulurkan tangan anda dengan menghadapkan punggung tangan, karena bagian punggung
tangan akan lebih sulit untuk digigit ular. Gerakan yang ragu-ragu dan
malu-malu ketika hendak mengangkat ular hanya akan mengundang ular untuk
menyerang tangan anda. Angkatlah ular dengan cepat tanpa memberinya waktu untuk
bereaksi. Jangan angkat pada bagian kepala atau ekor ular, tapi area tengah
badannya. Jangan jatuhkan ular ketika ia berontak. Genggamlah dia dengan erat
tapi nyaman pada badan ular. Jangan remas badan ular tapi biarkan ular tersebut
melilitkan tubuhnya pada lengan anda. Biarkan dia bertengger pada anda sampai
tenang.
9.
Biarkan dia menari ditubuhmu:
Ular akan berusaha melarikan diri dari anda,
tapi jangan tahan dia. Biarkan ular menggeliatkan tubuhnya dibadan anda, lingkarkan
jemari anda secara relaks ditubuhnya dan jagalah dia agar tidak terjatuh,
biarka dia bebas menjalar ditubuh anda. Gerakan tangan anda terus menerus
mengikuti irama gerakan tubuh siular. Berhati-hatilah jangan sampai anda
menggengamnya terlalu kuat atau terlalu longgar. Ular akan menyadari bahwa anda
tidak bermaksud jahat padanya dan ketika dia tidak lagi menganggap anda sebagai
ancaman dia akan menjelejahi tubuh anda ketimbang melarikan diri. Jika dia
merasa nyaman ada kemungkinan dia akan terdiam dan mematung ditangan anda.
10.
Turunkan suhu kandang:
Suhu yang tinggi meningkatkan metabolisme ular
sehingga ular menjadi lebih aktif. Sangat dianjurkan untuk mengurangi suhu
kandang pada masa penjinakan. Berikan ular anda waktu untuk “cool down” atau
menurunkan aktivitas tubuh karena ular menjadi kurang agresif ketika suhu
tubuhnya menurun. Matikan penghangat kandang sejam sebelum anda mulai
proses penjinakan. Tapi jangan lupa menaikkan suhu kandang kembali ketika
selesai karena ular membutuhkan suhu yang tepat untuk mengolah makanan didalam
perutnya.
11.Apel
rutin:
Selayaknya seorang gadis, ular juga butuh apel tanpa absen. Lakukan
hal tersebut diatas secara rutin dan sesering mungkin. Kesabaran adalah
kunci utama keberhasilan. Jangan mudah menyerah, yakinlah anda bisa. Ular
memiliki volume otak yang terlalu kecil untuk mengenali anda sebagai tuanya.
Satu-satunya jalan adalah untuk membuatnya terbiasa dengan anda. Seperti banyak
penggemar bilang, “semakin sering digigit semakin gemas.”
Selamat
mencoba dan kami yakin anda pasti berhasil!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar